Tuesday 30 October 2012

CINCIN AJAIB


Seorang bapak tua yg memiliki 3 org putra sedang bingung.
Ia merasa memiliki cincin ajaib yg rencananya ingin diwariskan pd salah satu anaknya,
tapi dia kuatir anak yg lain akan iri.

Sebagai solusi, ia pergi membuat 2 cincin yg sama seperti cincin ajaib miliknya.

Keesokan harinya,
ia memanggil ketiga putranya,
“Anak²ku, cincin ini sama baiknya,
siapa yg memakainya, maka dia akan beruntung.”

Tak lama berselang, bapak tua itu meninggal dunia.

Seiring berjalannya waktu,
ketiga putranya tau bahwa hanya 1 cincin yg asli.

Mereka lalu pergi ke seorang hakim yg bijaksana u/ mencari tau mana cincin yg asli & meminta jalan keluar u/ pembuktian.

Setelah merenung & berpikir,
hakim bijaksana itu berkata,
“Aku tidak dpt menolong kalian,
tapi aku tau sebuah cara u/ memastikan cincin yg asli.
Pakailah cincin kalian masing²,
Kalian yg harus membuktikan bahwa cincin kalian asli,
yaitu dgn bertindak & bekerja dgn baik,
sehingga kalian mjd org yg beruntung.”

Ketiganya bertekad u/ membuktikan cincin mereka yg asli & bertuah.

Mereka berusaha membuktikan pd diri sendiri bahwa keberhasilan & keberuntungan meraka adalah karna cincin ajaib asli pemberian ayah mereka.

Setelah beberapa tahun berlalu,
sukses demi sukses mereka raih bersama.

Akhirnya mereka pun sadar & mengerti bahwa bukan cincin yg membuat mereka sukses, melainkan karna usaha mereka sendiri.

Pesan Moral,
Bukan sesuatu di luar dirimu yg membuat Anda sukses atau beruntung.
Bukan cincinmu, busanamu, jimatmu, ato apapun yg Anda kenakan.

Yg menentukan keberhasilanmu adalah DIRI ANDA SENDIRI.

TUHAN memberikan kehidupan yg paripurna & komplit dlm dirimu.
Anda yg membuktikan anugerah TUHAN itu lebih dari cukup u/ membuatmu beruntung, berhasil & berguna.

Tangan anda sendiri akan menciptakan smua keajaiban² dlm hidupmu!!

"Hati si pemalas penuh keinginan,
tetapi sia-sia,
sedangkan hati orang rajin diberi kelimpahan." (Amsal 13:4)





post by: http://www.facebook.com/pages/Bejana-kemuliaan/492591964104594?ref=stream


JANGAN LIHAT SEBAGAI KEGAGALAN

Bacaan Alkitab : Amos 8-9

“Sebab tujuh kali orang benar jatuh, namun ia bangun kembali, tetapi orang fasik akan roboh dalam bencana.” (Amsal 24:16).


Setiap manusia pasti punya rencana dan keinginan di masa yang akan datang. Dan dengan adanya rencana maupun keinginan-keinginan itu, seringkali kita membuat berbagai target pribadi dalam hidup.
Setiap target yang telah kita buat, kita mau itu terjadi dalam kehidupan kita. Bahkan dengan keyakinan ‘saya sudah mendoakannya kepada Tuhan’, kita begitu percaya diri bahwa target kita tersebut akan terealisasi pada waktu yang sudah kita doakan. Akan tetapi, dalam kenyataannya hal ini kerap tak berjalan dengan semestinya.

Apa yang kita pikirkan akan berhasil atau tercapai ternyata dalam realisasinya tidaklah demikian. Kita mungkin di awal tahun membuat target agar di pertengahan tahun memiliki atau mendapatkan sesuatu. Tetapi, sampai waktu yang direncanakan, hal tersebut tidak terjadi. Rasa kecewa pasti ada ketika apa yang kita targetkan meleset. Namun, janganlah itu dilihat sebagai sebuah kegagalan.

Satu kekalahan atau tidak tercapainya target-target tertentu bukan berarti kita gagal. Justru ini adalah kesempatan terbaik untuk mengintrospeksi diri dan belajar bersyukur atas segala kebaikan yang sudah kita terima dari Tuhan.

ORANG BERHASIL BUKANLAH ORANG YANG TARGETNYA TIDAK PERNAH MELESET, TETAPI ORANG YANG TAK PERNAH PUTUS ASA SEKALIPUN APA YANG DITARGETKAN MELESET DARI YANG DIRENCANAKAN.

Link : http://www.yesmaya.co.cc/2012/10/jangan-lihat-sebagai-kegagalan.html

"JANGAN SUKA GOSIP"


Seseorang menceritakan gosip mengenai tetangganya. Dalam beberapa hari, seluruh lingkungan mengetahui ceritanya. Tetangganya tentu saja sakit hati. Beberapa hari kemudian, gosip itu tidak benar. Dia menyesal, lalu ia datang kepada orang bijak untuk mencari tahu apa yang harus dilakukannya untuk memperbaiki kesalahannya.

"Pergilah ke pasar", kata orang bijak itu. "Belilah kemoceng, kemudian dalam perjalanan pulang, cabuti bulu ayam di kemoceng dan buanglah satu persatu di sepanjang jalan pulang".

Meski kaget mendengar saran itu, si penyebar gosip tetap melakukan apa yang disarankan orang bijak.

Keesokan harinya orang tersebut melaporkan apa yang sudah dilakukannya. Orang bijak itu berkata lagi, "Sekarang pergilah dan kumpulkan kembali semua bulu ayam yang kau buang kemarin dan bawa kepadaku".

Orang itu segera menyusuri jalan yang sama, namun angin telah menerbangkan bulu-bulu itu ke segala penjuru. Setelah mencari selama beberapa jam, ia kembali hanya dengan tiga tangkai bulu.

"Lihat kan?", kata orang bijak itu. "Sangat mudah melemparkannya, namun tak mungkin mengumpulkannya kembali. Begitu pula dengan gosip, tak sulit menyebarluaskannya, namun sekali gosip terlempar, tujuh ekor kuda pun tak dapat menariknya kembali".

Ingat, hidup dan mati seseorang dikuasai lidah. Siapa suka menggemakannya, akan memakan buahnya.

Lidah memang anggota tubuh yang kecil, tapi sangat besar kuasanya. Bila salah menggunakannya, hancur semua yang di sekitar kita.

Lidah yang lembut adalah pohon kehidupan, tapi lidah yang jahat melukai hati. Jagalah Mulut dan Lidah Kita.

LINK : http://www.yesmaya.co.cc/2012/05/jangan-suka-gosip.html


Monday 29 October 2012

* 14 Hal yang membuat hidup Anda tidak biasa-biasa. *


1. Belajar TERSENYUM bila masalah datang.

2. Tetap BERPENAMPILAN MENARIK meskipun dalam saat berpuasa.

3. TULUS seperti merpati supaya jangan menipu, CERDIK seperti ular supaya jangan ditipu (BERHIKMAT).

4. Boleh lupa dompet asal jangan lupa DOA.

5. Punyailah IMAN yang dapat melihat KESEMPATAN dalam kesulitan dan bukan melihat kesulitan dalam kesempatan.

6. LAYANILAH TUHAN dengan Karunia yang TUHAN berikan, karena banyak yang mampu (melayani) tetapi tidak mau dan banyak yang mau tapi tidak mampu.

7. Jadikan persembahan saudara menjadi PENYEMBAHAN dan bukan penyesalan.

8. Layanilah TUHAN dengan SUKACITA dan bukan dengan suka- suka.

9. Pilihlah makanan saudara sesuai dengan KEBUTUHAN, bukan keinginan.

10. Jadilah Kristen yang KRITIS tetapi jangan penuh kritik.

11. Lebih baik engkau BERDIAM dan dikira orang bodoh daripada banyak bicara dan membuktikan engkau bodoh (Amsal 17:28).

12. Jadikanlah Alkitab sebagai "OBAT KUAT" dan bukan "Obat Tidur"

13. Lakukanlah yang BENAR, bukan apa yang kamu rasa benar.

14. Terimalah orang lain APA ADANYA, bukan "ada apanya"

Selamat siang, Tuhan Yesus memberkati kita selalu.





POST BY: http://www.facebook.com/SAHABAT.DOA.YESUS?ref=stream


Jangan Berkhianat


KEBAIKAN YANG TERSEMBUNYI

Bacaan Alkitab : Amsal 11:1-31

"Siapa mengejar kebaikan, berusaha untuk dikenan orang, tetapi siapa mengejar kejahatan akan ditimpa kejahatan". (Amsal 11:27).

Seorang suami yang sedang duduk santai di rumahnya sambil membaca koran, dikejutkan oleh istrinya yang tiba-tiba masuk setelah pulang dari pusat kota. Sang istri berkata pada suaminya, "Sayang, bagaimana jika kit
a menukarkan mobil kita dengan sebuah minibus Mazda?" "Hmmmh," gumam suaminya itu. "Mobil minibus kan sangat bagus dan sesuai dengan keperluan kita," timpal istrinya lagi.

Suaminya menjawab dan berkata, "Mazda kan tidak membuat minibus ?" Ia berkata demikian karena memang selama ini ia tidak pernah melihat minibus dengan merk Mazda. "Mazda mengeluarkan minibus kok, saya pernah melihatnya dan sangat menyukainya."

Akhirnya mereka memutuskan pergi ke pusat kota untuk melihat mobil yang dimaksud, selama di perjalanan mereka tidak kurang dari enam buah mobil minibus Mazda berpapasan dengan mobil mereka, dan setiap kali juga dengan senyum kemenangan si istri selalu menunjukkan bahwa Mazda memang membuat minibus.

Cerita diatas sama halnya dengan kita. Sebenarnya orang-orang disekitar kita banyak sekali hal baik yang bisa kita lihat dan memberikan pandangan positif bagi kita dan lingkungan pergaulan sekitar. Jika kita sungguh-sungguh mencarinya dengan seksama, barulah kita sadari, ternyata kebaikan itu bertaburan di segala tempat.

Sebagai contoh, kebaikan rekan-rekan kerja dan teman-teman sekolah kita ada di mana-mana, tapi karena sikap acuh dan karena tidak mencarinya, terkadang menyebabkan kita tidak melihatnya bahkan cenderung tidak puas terhadap rekan-rekan kerja.

Hari ini kita di ingatkan untuk mulai mencari mutiara-mutiara kebaikan dari rekan-rekan dan sahabat-sahabat kita. Hal ini akan menambahkan keindahan pada hari-hari kerja yang kita lalui.

TUHAN MENGIRIMKAN KEBAIKAN SETIAP HARI,
TEMUKANLAH KEBAIKAN TERSEBUT DI SEKITAR ANDA.

Sunday 28 October 2012

Louis Braille

Berkat di balik Musibah ( Roma 8: 18-30 )
“ Kita tahu sekarang, bahwa Allah turut bekerja dalam segala sesuatu untuk mendatangkan kebaikan bagi mereka yang mengasihi Dia “ ( Roma 8:28 )

Tahun 1818, seorang anak bernama Louis duduk di tempat kerja ayahnya. Ayahnya adalah seorang pembuat pelana kuda. Louis berkata bahwa suatu hari nanti ia ingin menjadi pembuat pelana seperti ayahny
a. “ Mengapa tidak mulai dari sekarang?” kata ayahnya. Lalu ia mengambil selembar kulit dan menggambarnya dengan satu pola. “ Sekarang anakku, ambillah alat pembuat lubang dan palu dan mulailah ikuti pola itu, tetapi hati-hati jangan sampai tanganmu terpukul palu.” Louis begitu gembira dan mulai bekerja. Tetapi ketika ia mulai memukul alat pelubang itu dengan palu, alat berujung runcing itu melayang dan mengenai matanya. Saat itu juga, ia kehilangan penglihatannya dan buta total!

Beberapa tahun berlalu, seorang temannya menghadiahi dia buah cemara. Louis meraba-raba buah itu, merasakan teksturnya dan muncul satu ide brilian. Ia ingin menciptakan alphabet dari titik-titik yang timbul di kertas supaya orang buta dapat merabanya dan mengerti apa yang ditulis. Demikianlah Louis Braille membuka kesempatan dan dunia baru untuk orang-orang buta. Ia tidak bisa menjadi pembuat pelana, tetapi rencana Allah jauh lebih mulia. Semua itu berawal dari satu penderitaan.

Tak seorang pun dapat menduga dan menolak musibah dan kejadian buruk yang bisa setiap saat terjadi. Penderitaan, tekanan hidup, kecelakaan, kehilangan orang yang kita kasihi tentu sangat menyakitkan. Tetapi jika kejadian-kejadian pahit ini menimpa kita, bukan berati tamat sudah harapan dan hidup kita.Saat kita mengalami peristiwa menyesakkan, kita harus tetap percaya bahwa ada tujuan Ilahi yang Tuhan siapkan dalam hidup kita. Allah turut bekerja dalam segala sesuatu untuk mendatangkan kebaikan bagi mereka yang mengasihi Dia, yaitu bagi mereka yang terpanggil sesuai dengan rencana Allah. Inilah pengharapan aku dan kamu ! Saat kita kehilangan, kita menemukan tujuan hidup.Saat hidup kita mengalami kecelakaan, kita menerima rencana Allah untuk menjadi berkat bagi orang lain.

Belajarlah bagaimana bersyukur kepada Allah dalam penderitaan seperti : Ayub, Yusuf, Daniel, Paulus, Yesus, dll.
Ketika menderita, mereka justru tetap menyembah Allah.
Tujuan Ilahi dari Allah akan di genapi untuk setiap mereka yang taat dan tetap percaya.

Apapun situasi Anda, percayalah Anda sedang berada di dalam bingkai rencana Allah

Tuhan memberkati.





post by: http://www.facebook.com/pages/Bejana-kemuliaan/492591964104594?ref=stream

Monday 22 October 2012

=== MELIHAT DENGAN IMAN ===

Seorang anak berusia 12 tahun menerima Yesus sebagai juru selamat pribadi dan Tuhannya pada saat KKR di akhir pekan.

Minggu depannya teman2 sekelasnya bertanya tentang pengalaman tersebut.

"Apa kamu mendengar suara Tuhan berkata-kata?" tanya seseorang.

"Tidak," jawab anak tadi.

"Apa kamu mendapat penglihatan?" tanya temannya yang lain.

"Tidak," jawabnya lagi.

"Jadi, bagaimana kamu tahu kalo itu Tuhan?" tanya temannya yang ketiga.

Anak tersebut berpikir sejenak dan kemudian menjawab,
"Sama seperti saat kita memancing ikan. Kita tidak dapat melihat atau mendengar ikan itu; tetapi kita dapat merasakan ikan tersebut menarik-narik pancing kita.

Nah...seperti itu juga, aku tidak melihat atau mendengar suara Tuhan tapi aku merasakan Tuhan menarik-narik hatiku.

Seringkali kita berusaha memahami kehidupan lewat apa yang kita lihat, apa yang kita dengar atau apa yang kita rasakan, dengan panca indra kita.

Kita membuat pertimbangan dan penilaian berdasarkan bukti-bukti dari pengalaman kita. Namun sebenarnya ada tingkatan kebenaran yang tidak dapat diterima oleh panca indra kita, dan pada tingkatan inilah IMAN berada.

Adalah IMAN yang memaksa kita untuk percaya, bahkan saat kita tak dapat menjelaskan kepada orang lain mengapa, bagaimana dan dimana tujuan akhir kita di dunia ini.

Dengan IMAN kita, kita tahu siapa yang kita percayai selama ini. Dan itu sudah cukup!!

Ibrani 11:1
"Iman adalah dasar dari segala sesuatu yang kita harapkan dan bukti dari segala sesuatu yang tidak kita lihat". 





post by: http://www.facebook.com/pages/Bejana-kemuliaan/492591964104594?ref=stream

10 Karakter Kristus :

1. Kesanggupan untuk diperlakukan kasar, di caci maki, dan dikhianati tanpa ada kepahitan.
2. Kesanggupan untuk menjadi miskin tanpa ada keluhan.
3. Kesanggupan untuk menjadi kaya tanpa ada ketamakan.
4. Kesanggupan untuk mengasihi tanpa menuntut balasan.
5. Kesanggupan untuk tidak dikenal tanpa ada rasa kasihan terhadap diri sendiri.
6. Kesanggupan untuk puas hidup dalam supply yang Tuhan berikan.
7. Kesanggupan untuk berjalan dalam kekudusan di tengah-tengah dunia yang gelap dan rusak dengan percobaan dan tekanan-tekanannya.
8. Kesanggupan untuk melihat kesalahan-kesalahan orang lain tanpa ada kritikan.
9. Kesanggupan untuk tetap rendah hati di tengah-tengah sorak tepuk tangan banyak orang.
10. Kesanggupan untuk bisa menghadapi penganiayaan dan tuduhan palsu tanpa ada "self defence" (pembelaan diri) ataupun membenci musuh-musuh.





post by: http://www.facebook.com/pages/Bejana-kemuliaan/492591964104594?ref=stream

Jacqlien Cellose BETHEL ATLANTA

SAYA CUMA TAMU DI DUNIA INI

Matius 6:19-21
"Janganlah kamu mengumpulkan harta di bumi; di bumi ngengat dan karat merusakkannya dan pencuri membongkar serta mencurinya. Tetapi kumpulkanlah bagimu harta di sorga; di sorga ngengat dan karat tidak merusakkannya dan pencuri tidak membongkar serta mencurinya. Karena di mana hartamu berada, di situ juga hatimu berada."

Suat
u hari ada seorang wartawan yang ingin mewawancarai orang terkaya di negerinya. Akhirnya, wartawan itu memutuskan untuk berkunjung ke rumah orang kaya itu.

Sesampainya di rumah orang kaya itu, si wartawan disambut dengan ramah oleh orang kaya yang ingin diwawancarainya. Namun, si wartawan menemui keganjilan di rumah orang kaya itu.

Si wartawan bingung karena rumah orang kaya itu sangat kecil dan sangat sederhana. Ia hanya menemukan dua buah bangku panjang dan sebuah meja di ruang tamunya.

"Pak, rumahnya kok kecil banget ya? Saya tidak melihat apa-apa di sini, harta kekayaan Bapak disimpan di mana?" tanya wartawan itu kebingungan.

"Lho, kamu sendiri bagaimana? Saya juga tidak melihat harta kekayaanmu," tanya orang kaya itu.

"Ya, saya kan cuma tamu di sini.. Masa saya harus bawa-bawa harta kekayaan saya ke sini?" sahut wartawan itu.

"Saya juga begitu. Saya cuma tamu di dunia ini. Dunia ini bukan rumah saya. Saya cuma mampir. Pada waktunya, saya akan pulang ke rumah saya yang sesugguhnya," sahut orang kaya itu.

Saudaraku, ilustrasi cerita di atas menunjukkan bahwa sekalipun orang kaya itu dijuluki orang terkaya di negerinya, ia tetap hidup dalam kesederhanaan. Ia sangat yakin bahwa dunia ini bukan rumahnya karena ia hanya mampir dan pada waktunya akan segera pulang. Harta yang sesungguhnya telah dikumpulkannya di sorga dan kelak ia akan menikmatinya.

Marilah memindahkan hati kita ke sorga..





post by: http://www.facebook.com/YAKpage

=== SETETES HARAPAN ===

Pasar malam dibuka di sebuah kota. 
Penduduk menyambutnya dengan gembira. Berbagai macam permainan, stand makanan dan pertunjukan diadakan. Salah satu yang paling istimewa adalah atraksi manusia kuat. Begitu banyak orang setiap malam menyaksikan unjuk kekuatan otot manusia kuat ini.

Manusia kuat ini mampu melengkungkan baja tebal hanya dengan tangan telanjang. Tinjunya d
apat menghancurkan batu bata tebal hingga berkeping-keping. Ia mengalahkan semua pria di kota itu dalam lomba panco. Namun setiap kali menutup pertunjukkannya ia hanya memeras sebuah jeruk dengan genggamannya. Ia memeras jeruk tersebut hingga ke tetes terakhir. ‘Hingga tetes terakhir', pikirnya.
Manusia kuat lalu menantang para penonton : "Hadiah yang besar kami sediakan kepada barang siapa yang bisa memeras hingga keluar satu tetes saja air jeruk dari buah jeruk ini!"

Kemudian naiklah seorang lelaki, seorang yang atletis, ke atas panggung. Tangannya kekar. Ia memeras dan memeras... dan menekan sisa jeruk... tapi tak setetespun air jeruk keluar. Sepertinya seluruh isi jeruk itu sudah terperas habis. Ia gagal. Beberapa pria kuat lainnya turut mencoba, tapi tak ada yang berhasil. Manusia kuat itu tersenyum-senyum sambil berkata : "Aku berikan satu kesempatan terakhir, siapa yang mau mencoba?"
Seorang wanita kurus setengah baya mengacungkan tangan dan meminta agar ia boleh mencoba. "Tentu saja boleh nyonya. Mari naik ke panggung." Walau dibayangi kegelian di hatinya, manusia kuat itu membimbing wanita itu naik ke atas pentas. Beberapa orang tergelak-gelak mengolok-olok wanita itu. Pria kuat lainnya saja gagal meneteskan setetes air dari potongan jeruk itu apalagi ibu kurus tua ini. Itulah yang ada di pikiran penonton.

Wanita itu lalu mengambil jeruk dan menggenggamnya. Semakin banyak penonton yang menertawakannya. Lalu wanita itu mencoba memegang sisa jeruk itu dengan penuh konsentrasi. Ia memegang sebelah pinggirnya, mengarahkan ampas jeruk ke arah tengah, demikian terus ia ulangi dengan sisi jeruk yang lain. Ia terus menekan serta memijit jeruk itu, hingga akhirnya memeras... dan "ting!" setetes air jeruk muncul terperas dan jatuh di atas meja panggung. Penonton terdiam terperangah. Lalu cemoohan segera berubah menjadi tepuk tangan riuh.

Manusia kuat lalu memeluk wanita kurus itu, katanya, "Nyonya, aku sudah melakukan pertunjukkan semacam ini ratusan kali. Dan, banyak orang pernah mencobanya agar bisa membawa pulang hadiah uang yang aku tawarkan, tapi mereka semua gagal. Hanya Anda satu-satunya yang berhasil memenangkan hadiah itu. Boleh aku tahu, bagaimana Anda bisa melakukan hal itu?"

"Begini," jawab wanita itu, "Aku adalah seorang janda yang ditinggal mati suamiku. Aku harus bekerja keras untuk mencari nafkah bagi hidup kelima anakku. Jika engkau memiliki tanggungan beban seperti itu, engkau akan mengetahui bahwa selalu ada tetesan air walau itu di padang gurun sekalipun. Engkau juga akan mengetahui jalan untuk menemukan tetesan itu. Jika hanya memeras setetes air jeruk dari ampas yang engkau buat, bukanlah hal yang sulit bagiku".

Selalu ada tetesan setelah tetesan terakhir. Aku telah ratusan kali mengalami jalan buntu untuk semua masalah serta kebutuhan yang keluargaku perlukan. Namun hingga saat ini aku selalu menerima tetes berkat untuk hidup keluargaku. Aku percaya Tuhanku hidup dan aku percaya tetesan berkat-Nya tidak pernah kering, walau mata jasmaniku melihat semuanya telah kering. Aku punya alasan untuk menerima jalan keluar dari masalahku. Saat aku mencari, aku menerimanya karena ada pribadi yang mengasihiku.

Ibrani 6:19
Pengharapan itu adalah sauh yang kuat dan aman bagi jiwa kita.

Roma 5:3-4
Dan bukan hanya itu saja. Kita malah bermegah juga dalam kesengsaraan kita, karena kita tahu, bahwa kesengsaraan itu menimbulkan ketekunan,
dan ketekunan menimbulkan tahan uji dan tahan uji menimbulkan pengharapan

Sunday 21 October 2012

Sidney Mohede 'Tiada SepertiMu' (Behind The Scenes/Rehearsal Clip 'Loude...

CERITA DARI AFRIKA

Suatu malam saya bekerja keras untuk menolong seorang ibu di sebuah bangsal rumah sakit, tapi apapun yang
kami lakukan, dia meninggal dan meninggalkan bayi premature yang sangat mungil serta seorang anak perempuan usia 2 tahun yang menangis.

Kami mengalami kesulitan untuk menjaga agar si bayi tetap hidup, Karena kami tidak punya incubator ( kami
tidak punya listrik untuk Menyalakan incubator), kami juga tidak punya makanan khusus bayi. Meskipun kami tinggal di daerah khatulistiwa, di malam hari seringkali udara sangat dingin dan anginnya kencang.

Salah seorang muridku menaruh bayi itu dalam box dan membungkus bayi dengan kain wol. Yang lain menyalakan api dan mengisi botol air panas. Kemudian muridku yang mengisi botol air panas segera kembali dengan kebingungan sambil bercerita bahwa saat mengisi botol itu dan ternyata meledak (Karet mudah rusak dalam kondisi cuaca tropis)

"Dan ini adalah botol air panas terakhir kita," dia berseru. "Oke," kataku, "taruh bayi itu didekat api dalam jarak
yang cukup aman, dan tidurlah diantara bayi itu dan pintu untuk menjaga nya dari angin. Tugasmu adalah
menjaga bayi tetap hangat."

Siang hari berikutnya, seperti hari sebelumnya, Aku pergi berdoa dengan beberapa anak yatim piatu yang
berkumpul denganku. Aku berikan mereka bermacam-macam saran untuk mendoakan dan bercerita pada mereka
tentang bayi mungil itu.

Aku menceritakan masalah kami soal menjaga bayi supaya cukup hangat, menyebutkan tentang botol air panas, dan bagaimana bayi itu bisa dengan mudah meninggal bila kedinginan. Saya juga bercerita pada mereka tentang
saudara perempuannya yang berumur 2 tahun, yang menangis karena ibunya meninggal.

Selama berdoa, seorang gadis usia 10 tahun, Ruth, berdoa dengan doa singkat seperti anak Afrika kami.

"Tolong, Tuhan" dia berdoa, "kirim kan botol air. Tidak baik besok, Tuhan, karena bayinya bisa mati, jadi tolong kirim sore ini."

Saat aku menarik napas dalam hati karena keberaniannya dalam berdoa, dia menambahkan, "Dan saat Engkau
mengirimkan botol air itu, maukah Engkau mengirimkan juga boneka untuk gadis kecil itu, supaya dia tahu bhw
Engkau sungguh mengasihinya?"

Seringkali dalam doa anak-anak, aku merasa ditempatkan pada pusatnya. Dengan Tapi, bila sesorang  mengirimiku bingkisan, siapa yang akan memberi botol air panas. Sebab aku tinggal di daerah tropis!

Menjelang sore, ketika aku sedang mengajar di sekolah pelatihan perawat, seb sungguh-sungguh kukatakan,
" Amin ". Oya aku tahu bahwa Tuhan dapat melakukan segalanya, Alkitab mengatakan demikian. Tapi pasti ada
batasnya, kan ? (pikiran manusia selalu ingin membatasi kuasa Tuhan)

Dan menurutku satu-satunya jalan Tuhan dapat menjawab doa-doa kami yaitu jika keluargaku di Amerika
mengirimi bingkisan. Namun aku sudah tinggal selama hampir 4 tahun, dan tidak pernah, sama sekali menerima
bingkisan dari rumah.uah parcel dikirimkan dengan mobil di depan pintu rumahku.

Saat aku sampai di rumah, mobilnya sudah pergi, tapi di sana , di beranda, ada dua puluh dua pon parcel yang
sangat besar. Aku merasa pedih di mataku...

Aku tidak dapat membuka parsel itu sendirian, jadi aku meminta ke anak-anak yatim piatu untuk membantuku.
Bersama-sama kami menarik talinya, dengan hati-hati membuka simpulnya. Kami melipat kertasnya, supaya
tidak menyobeknya. Kegembiraan meningkat. Sebanyak 30 atau 40 pasang mata melihat ke dalam kardus tersebut. Dari atas, kami mengeluarkan baju rajutan berwarna cerah. Mata kami langsung silau melihatnya. Ada perban rajutan untuk pasien kusta, dan anak-anak mulai terlihat sedikit bosan. Lalu ada sekotak kismis, ini bisa dipakai untuk membuat setumpuk kue kismis di akhir pekan.

Lalu, aku memasukkan tanganku lagi, aku merasa .... benarkah ini?? Aku menariknya keluar .... yaa .... ini
baru, botol air panas karet. Aku menangis terharu. Aku tidak meminta Tuhan untuk mengirimkannya. Aku
tidak percaya bahwa Dia benar-benar melakukannya. Ruth ada di barisan depan dari anak2. Ia cepat2 maju,
sambil menangis, " Jika Tuhan mengirimkan botolnya, Dia harus mengirim bonekanya juga!"

Sambil mengobrak-abrik bagian bawah kotak, dia menarik sesuatu yang mungil, boneka bergaun indah.
Matanya berkilau ! Dia tidak pernah sangsi! Sambil melihatku, dia berkata : " Dapatkah aku pergi bersamamu & memberikan boneka ini kepada gadis kecil itu, supaya dia tahu, Yesus sangat mencintainya? ?

Ternyata parcel ini telah dipersiapkan dan dikirim 5 bulan lalu. Dibungkus oleh Siswa Kelas Hari Mingguku,
yang mana saat mempersiapkan parcel itu, Tuhan telah memerintahkannya juga untuk mengirimi botol air panas walaupun di daerah Tropis. Lalu salah satu dari siswaku juga telah memberikan boneka untuk dikirimkan ke anak Afrika -
Dan itu semua terjadi 5 bulan sebelumnya, sebagai jawaban dari doa seorang anak gadis 10 tahun untuk membawanya "sore itu".

(Yesaya 65:24) :
"Maka sebelum mereka memanggil, Aku sudah menjawabnya; ketika mereka sedang berbicara, Aku sudah
mendengarkannya."

(Doa 1 menit)

Doa yang mengagumkan ini kurang dari 1 menit. Ketika kamu menerima ini, ucapkan doamu, dan segalanya dapat kau lakukan. Tidak perlu basa basi. Hanya cukup kirimkan kepada semua orang yang kamu inginkan-
tapi lakukan itu. Doa adalah hadiah terbaik yang kita terima. Tidak perlu biaya tapi banyak manfaatnya.

~~Teruskan doamu kepada orang lain. ~~

Bapa,
aku memintamu untuk memberkati teman-temanku yang membaca tulisan ini.
Aku memintaMu untuk memberi semangat kepada para pelayan Tuhan setiap saat.
Dimana ada kesesakan Kau berikan damai dan kemurahanMu.
Dimana ada keraguan, Kau perbaharui keyakinan untuk bekerja di antara mereka.
Disaat lelah serta letih, aku mohon supaya Engkau memberikan mereka pengertian,
bimbingan & kekuatan supaya mereka selalu belajar untuk taat kepada pimpinanMu.
Dimana mereka merasa hanya diam di tempat, aku memohon kepadaMu untuk menyatakan keberadaanMu &
menggambarkan pada mereka betapa indahnya bergaul akrab denganMu.
Dimana ada ketakutan & kekhawatiran, Nyatakan kasihMu dan tunjukkan kebesaranMu kepada mereka.
Saat dosa menutupi mereka, nyatakan itu, dan patahkan belenggu yang melingkupi kehidupan teman2ku.

Berkati keuangan mereka,
berikan mereka visi yang besar,
dan angkat para pemimpin serta teman2
untuk mendukung & mendorong mereka.

Berikan setiap mereka penglihatan untuk menunjukkan adanya kekuatan jahat yang ada disekitar mereka &
nyatakan kekuatan di dalamMu untuk mengalahkannya.
Aku berdoa padaMu di dalam Nama Yesus.
Amin

Try it now:

1. Bersyukurlah setiap hari setidaknya satu kali se hari .
Bersyukurlah atas pekerjaan Anda, kesehatan Anda, keluarga Anda atau apapun yang dapat Anda syukuri.
Ambilah waktu selama 10-30 detik saja untuk bersyukur kemudian lanjutkan kembali kegiatan Anda.

2. Jangan mengeluh bila Anda menghadapi kesulitan tetapi lakukanlah hal berikut ini.
Tutuplah mata Anda, tarik nafas panjang, tahan sebentar dan kemudian hembuskan pelan-pelan dari mulut Anda,
buka mata Anda, tersenyumlah dan pikirkanlah bahwa suatu saat nanti Anda akan bersyukur atas semua yang terjadi pada saat ini.



3. Biasakan diri untuk tidak ikut-ikutan mengeluh bila Anda sedang bersama teman-teman yang sedang mengeluh
dan beri tanggapan yang positif atau tidak sama sekali. Selalu berpikir positif dan lihatlah perubahan dalam hidup Anda.

"Semakin banyak Anda bersyukur kepada Tuhan atas apa yang Anda miliki, maka semakin banyak hal yang akan Anda miliki untuk disyukuri."





POST BY: http://www.facebook.com/pages/Bejana-kemuliaan/492591964104594

kkr mujizat kesembuhan yg nyata Pdt robert louis MPM

An Extra Ordinary Prayer 33 Doa Luar biasa

Doa Salomo
Doa yg mendapatkan lebih

2 Tawarikh 1:7-12
(7) Pada malam itu juga Allah menampakkan diri kepada Salomo dan berfirman kepadanya: "Mintalah apa yang hendak Kuberikan kepadamu."

(8) Berkatalah Salomo kepada Allah: "Engkaulah yang telah menunjukkan kasih setia-Mu yang besar kepada Daud, ayahku, dan telah mengangkat aku menjadi raja menggantikan
 dia.

(9) Maka sekarang, ya TUHAN Allah, tunjukkanlah keteguhan janji-Mu kepada Daud, ayahku, sebab Engkaulah yang telah mengangkat aku menjadi raja atas suatu bangsa yang banyaknya seperti debu tanah.

(10) Berilah sekarang kepadaku hikmat dan pengertian, supaya aku dapat keluar dan masuk sebagai pemimpin bangsa ini, sebab siapakah yang dapat menghakimi umat-Mu yang besar ini?"

(11) Berfirmanlah Allah kepada Salomo: "Oleh karena itu yang kauingini dan engkau tidak meminta kekayaan, harta benda, kemuliaan atau nyawa pembencimu, dan juga tidak meminta umur panjang, tetapi sebaliknya engkau meminta kebijaksanaan dan pengertian untuk dapat menghakimi umat-Ku yang atasnya Aku telah merajakan engkau,

(12) maka kebijaksanaan dan pengertian itu diberikan kepadamu; selain itu Aku berikan kepadamu kekayaan, harta benda dan kemuliaan, sebagaimana belum pernah ada pada raja-raja sebelum engkau dan tidak akan ada pada raja-raja sesudah engkau."

Efesus 3:20
(20) Bagi Dialah, yang dapat melakukan jauh lebih banyak dari pada yang kita doakan atau pikirkan, seperti yang ternyata dari kuasa yang bekerja di dalam kita,

Pendahuluan
Doa bukanlah menjumpai Tuhan utk sekedar meminta pertolongan, namun dlm berdoa kita tahu DIA pasti menolong, namun yg paling penting bukan hanya sekedar ditolong, tapi kita perlu menyadari apa yg terbaik bagi kita.

Pada dasarnya harus jelas, Tuhan mau kita senang, bahagia, berhasil, berdampak, serta berkualitas. Dia bukan Tuhan yg pas2 an, Dia an extra mile God.

Salomo mendapatkan lebih
1. Karena sikapnya yg tdk rakus
2. Karena hatinya yg tahu diri
3. Karena jiwanya yg bermental memberi
4. Karena tekadnya yg mengabdi

Yg perlu kita dapatkan lebih:
1. Hikmat dan kebijaksanaan
2. Kasih dan perhatian
3. Iman dan keberanian
4. Kesungguhan dan ketulusan





POST BY: http://www.facebook.com/psgilbertlumoindong?ref=stream

Thursday 18 October 2012

Seminar "Hidup Berharga" di Sintang

Hidup yang berharga

Yes 43:1-5
(1) Tetapi sekarang, beginilah firman TUHAN yang menciptakan engkau, hai Yakub, yang membentuk engkau, hai Israel: "Janganlah takut, sebab Aku telah menebus engkau, Aku telah memanggil engkau dengan namamu, engkau ini kepunyaan-Ku.

(2) Apabila engkau menyeberang melalui air, Aku akan menyertai engkau, atau melalui sungai-sungai, engkau tidak akan dihanyutkan; apabila engkau berjalan melalui api, engkau tidak akan dihanguskan, dan nyala api tidak akan membakar engkau.

(3) Sebab Akulah TUHAN, Allahmu, Yang Mahakudus, Allah Israel, Juruselamatmu. Aku menebus engkau dengan Mesir, dan memberikan Etiopia dan Syeba sebagai gantimu.

(4) Oleh karena engkau berharga di mata-Ku dan mulia, dan Aku ini mengasihi engkau, maka Aku memberikan manusia sebagai gantimu, dan bangsa-bangsa sebagai ganti nyawamu.

(5) Janganlah takut, sebab Aku ini menyertai engkau, Aku akan mendatangkan anak cucumu dari timur, dan Aku akan menghimpun engkau dari barat.

Ulangan 32:10
(10) Didapati-Nya dia di suatu negeri, di padang gurun, di tengah-tengah ketandusan dan auman padang belantara. Dikelilingi-Nya dia dan diawasi-Nya, dijaga-Nya sebagai biji mata-Nya.

Mazmur 139:14
(14) Aku bersyukur kepada-Mu oleh karena kejadianku dahsyat dan ajaib; ajaib apa yang Kaubuat, dan jiwaku benar-benar menyadarinya.

Pendahuluan

Pada dasarnya Tuhan menciptakan kita sebagai pribadi yg berharga dan diberkati, dgn tujuan:
1. Kita dapat selalu bersyukur dan bersukacita
2. Kita dapat selalu memiliki kehidupan yg berdampak
3. Kita bisa selalu melayani Tuhan.

Jika kita menyadari kita berharga, curi2nya:
1. Perubahan ke arah positif,
2. Kemampuan utk pengendalian diri.
3. Semangat yg semakin membara utk melayani Tuhan.
4. Selalu menghadirkan damai sorga

Sikap dari seorg yg menyadari dirinya berharga:
1. Siap kehilangan segalanya bagi Yesus.
2. Siap memiliki kualitas sbg prajurit Kristus.
3. Siap utk memiliki nilai kehidupan yg berbeda.
4. Siap utk tdk lagi menoleh ke belakang.
5. Siap utk meninggalkan asumsi & praduga yg negatif.
6. Siap utk mentaati FirmanNYA dlm segala situasi.
7. Siap utk setia dan tetap bertahan sampai akhir, dlm setiap tantangan dan pergumulan.

Wednesday 17 October 2012

"TERLALU DINI MENILAI"

Bacaan Alkitab : I Samuel 16 : 1-13

“Masih tinggal yang bungsu, tetapi sedang menggembalakan kambing domba”
(I Samuel 16:11).

Ada museum tentang orang-orang terkenal yang sama sekali tidak menonjol pada masa kecil mereka.

Winston Churchill tampak begitu bodoh ketika masih kecil, sehingga ayahnya berpikir bahwa bila dewasa, ia tidak akan dapat hidup di Inggris.

Charles Darwin berprestasi sangat buruk di sekolah sehingga ayahnya pernah mengatakan kepadanya bahwa kehadirannya akan memalukan keluarga.

Penulis kenamaan G.K. Chesterton, tidak dapat membaca hingga ia duduk di bangku kelas tiga. Salah seorang gurunya pernah mengatakan kepada anak yang berbadan gemuk ini, “Jika saja kami dapat membelah kepalamu, kami mungkin tidak akan menemukan otak disana, kecuali segumpal lemak putih.”

Guru dari Thomas Edison, penemu listrik, menyebutnya sebagai anak dungu. Orangtua si jenius, Albert Einstein, merasa sangat cemas terhadap prestasi Albert yang sangat rendah di sekolah. Ia hanya mendapat nilai baik dalam mata pelajaran matematika. Pernah suatu saat, gurunya meminta kepadanya untuk meninggalkan sekolah, dengan mengatakan kepadanya, “Eintein, engkau tidak akan pernah menjadi seseorang”.

Tapi lihatlah sekarang, betapa kelirunya penghakiman yang dijatuhkan atas orang-orang itu. Mereka telah mengukir namanya abadi dalam sejarah.

Bagaimana Isai memandang tentang Daud? Dari kisahnya saja kita dapat menyimpulkan bahwa Isai member penilaian yang berbeda disbanding dengan saudara-saudaranya yang lain. Bukan hanya karena Daud anak bungsu, tetapi ia hanyalah seorang penggembala kambing domba (pekerjaan yang dianggap rendah) sementara kakak-kakaknya adalah prajurit-prajurit Israel. Dengan kata lain, sebagai orangtua, Isai berpikir, “Apa sih yang bisa diharapkan dari anak seperti Daud?”

Kisah keluarga ini mungkin tidak beda jauh dengan cara kita memberi penilaian terhadap seseorang atau terhadap anak-anak kita. Seringkali tanpa sadar kita telah member penilaian yang terlalu tergesa-gesa tanpa pernah mengerti bahwa sebenarnya kita telah menilai dengan salah. Lihat saja, penilaian Isai dan juga Samuel waktu itu yang ternyata keliru.

Tuhan dengan jelas menegur Samuel supaya tidak melihat penampilan luar. Hal sungguh beda dengan cara Tuhan menilai seseorang. Dan nyatanya, Daud anak yang tidak diperhitungkan manusia itu justru dipilih Tuhan menjadi raja di Israel.

Jangan pernah terburu-buru untuk menilai dengan negatif atau menganggap bodoh terhadap anak-anak kita. Lebih bijaksana jika kita sebagai orangtua memberikan kata-kata positif, dukungan semangat dan dorongan supaya mereka bertumbuh menjadi pribadi yang diberkati Tuhan. Tuhan selalu merancang hal terbaik untuk anak-anakNya, mengapa kita tidak?

Apapun keadaan seseorang, jangan pernah memberi penilaian yang negative.





post by: http://www.facebook.com/RHK.Page?ref=stream

Sunday 14 October 2012

TIPS MEMLILIH PASANGAN HIDUP MENURUT IMAN KRISTEN

Bagi sebagian orang, untuk memilih pasangan hidup bukanlah perkara mudah. Banyak sekali orang yang merasa kuatir ketika harus memutuskan untuk memilih suami atau memilih istri, tidak sepert
i memilih pacar yang bisa dengan mudah dilakukan. Karena bagi mereka, pasangan hidup itu adalah orang yang akan diajak untuk hidup susah maupun senang selamanya. 


Tidak seperti memilih pekerjaan, tempat sekolah, atau memilih suatu barang, memilih pasangan hidup jauh lebih susah. Setiap orang pasti menginginkan pasangan hidup yang baik. Tidak ada manusia di dunia ini yang bercita-cita untuk memilih pasangan hidup yang tidak baik.

Tuhan memberikan kebebasan dalam memilih pasangan hidup. Karena DIA menciptakan manusia dengan kemampuan untuk merasa dan berpikir dengan baik. Dengan kemampuan yang diberikan ini, seharusnya manusia memilih seseorang untuk menjadi pendamping hidupnya berdasarkan yang Tuhan kehendaki juga.

Untuk memilih pasangan hidup, Alkitab memberikan beberapa pandangan :

1. PILIH PASANGAN YANG SEIMAN

Dalam 2 Korintus 6:14-15 dikatakan : "Janganlah kamu merupakan pasangan yang tidak seimbang dengan orang-orang yang tak percaya. Sebab persamaan apakah terdapat antara kebenaran dan kedurhakaan? Atau bagaimanakah terang dapat bersatu dengan gelap? Persamaan apakah yang terdapat antara Kristus dan Belial? Apakah bagian bersama orang-orang percaya dengan orang-orang tak percaya?"

Pasangan yang seiman sangat penting untuk diperhatikan, karena itu menyangkut hal yang sangat mendasar, yaitu dasar dan pandangan hidup. Perbedaan iman dan keyakinan akan mempersulit proses komunikasi dan penerimaan satu dengan yang lain.

2. ADANYA KESESUAIAN (COMPATIBILITIES)

Tuhan menghendaki agar setiap orang Kristen mendapatkan pasangan yang seimbang dan sesuai di dalam kehidupannya. Seperti tertulis dalam Kejadian 2:20 - "Manusia itu memberi nama kepada segala ternak, kepada burung-burung di udara dan kepada segala binatang hutan, tetapi baginya sendiri ia tidak menjumpai penolong yang sepadan dengan dia."

Kesesuaian artinya mempunyai perbedaan tetapi bisa saling melengkapi dan saling menerima. Kesesuaian adalah kunci untuk sebuah hubungan yang kuat. Kesesuaian tidak berarti harus sama persis. Ada beberapa hal yang harus diperhatikan dalam kesesuaian ini, yaitu meliputi bidang-bidang: kerohanian, kemampuan rasio, dan kematangan sikap hidup. Semakin sedikit kesesuaian yang ada, semakin sulit untuk membangun relasi yang kuat dan mantap. Oleh karena itu, sebelum hubungan bergerak terlalu jauh, perhatikanlah masalah kesesuaian ini. Ingatlah, pernikahan hanyalah pengalaman sekali seumur hidup.

3. KARAKTER YANG BAIK

Dalam Kejadian 24:13-14 dikatakan - "Di sini aku berdiri di dekat mata air, dan anak-anak perempuan penduduk kota ini datang keluar untuk menimba air. Kiranya terjadilah begini: anak gadis, kepada siapa aku berkata: Tolong miringkan buyungmu itu, supaya aku minum, dan yang menjawab: Minumlah, dan unta-untamu juga akan kuberi minum--dialah kiranya yang Kautentukan bagi hamba-Mu, Ishak; maka dengan begitu akan kuketahui, bahwa Engkau telah menunjukkan kasih setia-Mu kepada tuanku itu."

Ayat diatas adalah kisah Eliezer ketika menemukan Ribka. Eliezer meminta Tuhan untuk menunjukkan kepadanya seorang wanita yang tindakannya menunjukkan kerendahan hati, ketaatan, dan sikap melayani.

Dari kisah Eliezer menemukan Ribka bagi Ishak, terdapat beberapa tips yang berguna dalam proses menemukan pasangan hidup yang cocok. Perhatikanlah beberapa tips sederhana berikut ini:

1. Carilah di tempat yang tepat.

Eliezer tidak mencari pasangan bagi Ishak di kampung orang Kanaan. Ia mencari pasangan bagi Ishak di tempat di mana orang- orang juga menyembah Tuhan yang benar. Demikian juga bagi kita sekarang. Temukanlah calon pasangan hidup kita, di tempat yang tepat.

2. Minta pertolongan Tuhan.

Eliezer berdoa dan memohon pimpinan Tuhan (Kejadian 24:12). Demikianlah juga hendaknya yang kita lakukan. Dengan berdoa berarti kita mengakui keterbatasan yang ada, dan sekaligus mengakui keutamaan Tuhan di dalam kehidupan kita.

3. Jangan mendasarkan keputusan semata-mata mengikuti satu "tanda".

Meskipun kita menyakini "tanda" itu berasal dari Allah, tetapi kita harus tetap mempergunakan akal sehat. Eliezer terus menerus mengamati dan menilai Ribka, walaupun ia sudah mendapati bahwa "tanda" yang dimintanya telah terpenuhi (Kejadian 24:21).

4. Meminta pertimbangan orang lain.

Ribka pun sebelum ia akhirnya bersedia mengikuti Eliezar, terlebih dahulu mendengarkan pendapat dari keluarganya (Keluaran 24:51,58-61). Satu hal yang perlu diingat dalam masa pencarian pasangan hidup adalah : "TRUE LOVE TAKES TIME".

Memilih pasangan hidup memang ditentukan oleh cara pandang dan perilaku seseorang dalam kehidupannya. Cara pandang tentang kehidupan yakni agama menjadi salah satu tolak ukur seseorang dalam menentukan pasangan hidup. Seseorang tidak akan mudah memilih calon pasangan hidup yang tidak seagama, kalau pun ada kejadian seperti itu maka kedua pasangan tersebut telah cinta buta. Ya, bisa dikatakan juga cinta setengah mati yakni kecintaan kepada seseorang dengan meninggalkan nilai dan aturan dalam hidup.

Perilaku yang dapat mempengaruhi tolak ukur penentuan calon pasangan hidup adalah kebiasaan seseorang sehari-hari. Seseorang yang hedonis, suka pergi ke diskotik. Maka biasanya dia akan lebih suka memilih pasangan yang hedonis juga. Kenapa bisa demikian? Karena standar bahagia antara orang yang tinggi rohaninya berbeda dengan orang hedonis (menempatkan kesenangan kepada kebahagiaan materi yang sesaat).

Itu sebabnya, bagi Anda yang belum menikah sebaiknya melakukan perbaikan diri. Menjaga pergaulan sehari-hari dengan memperhatikan nilai agama dan sosial. Percayalah, Anda akan mendapatkan pasangan hidup yang baik, dan akan menghampiri Anda.

Bila ingin pintar, seseorang harus rajin belajar, bila ingin kaya seseorang harus berhemat, begitu pula tentang pasangan hidup. Bila menginginkan pasangan hidup yang baik maka kita juga harus baik. Tak ada sesuatu di dunia ini yang untuk mendapatkannya tidak memerlukan pengorbanan. Segala sesuatu ada harganya termasuk bila ingin mendapatkan pasangan hidup yang baik.

Ya, dimulai dari diri sendiri. Bila kita bercita-cita untuk mendapatkan pasangan hidup yang baik, maka kita sendiri harus baik. Percayalah, Tuhan telah memasangkan manusia sesuai dengan karakter dan derajat mereka masing-masing. Manusia yang baik hanyalah untuk manusia yang baik pula, begitu pula sebaliknya.

Berikutnya adalah tentang masalah fisik. Banyak yang berkata bahwa wanita cantik hanya pantas untuk laki-laki tampan, begitu pula sebaliknya. Dan apa yang terjadi ketika teman kita yang mungkin tak begitu cantik mendapatkan suami yang tampan dan juga kaya, maka kita biasanya akan protes. Kita merasa bahwa dirinya tak pantas dan kitalah yang lebih pantas.

Inilah yang menutupi rezeki kita. Perasaan iri dan dengki menutupi rezeki kita untuk mendapatkan sesuatu yang lebih baik. Orang yang hatinya dipenuhi penyakit hati biasanya akan memancarkan aura negatif. Sebaliknya, orang yang hatinya bersih maka aura positiflah yang akan terpancar keluar dari dalam jiwanya. Tentunya siapa pun pasti akan lebih memilih orang yang memiliki aura positif daripada negatif.

Intinya, bila kita menginginkan pasangan hidup yang baik yang sesuai dengan keinginan kita, maka hal penting dan sederhana yang harus kita lakukan adalah berkaca dan berkaca serta terus-menerus memperbaiki diri sendiri. Tak ada artinya kita menuntut orang lain berbuat sesuatu, bila kita sendiri juga tidak berbuat. Hal tersebut akan sia-sia.

Perbaikan diri memang sangat sulit untuk dimulai apabila kita belum lapang dalam menilai diri kita sendiri. Intropeksi kepada semua yang telah kita lakukan di masa lampau hingga kini. Bercerminlah pada aturan agama, apakah yang kita lakukan sudah benar atau kurang optimal dalam menjalankan perintah Tuhan. Manusia adalah tempat kesalahan dan kelalaian, jadi bila belum mengaku sebagai insan yang berdosa dan lemah, maka ada sesuatu yang salah pada diri kita saat ini.

Kepribadian seseorang dapat dinilai dari raut mukanya ketika kita bertemu pertama kali. Seseorang yang sering cemberut dan muram itu menandakan dirinya berada dalam kondisi yang tidak mengenakkan hati dan pikiran. Artinya dia seseorang yang bermasalah. Berbeda halnya dengan seorang yang tampak selalu tenang dan murah senyum. Maka itu penampakan dari hati yang tenang dan pikiran yang bersih.

Selain itu, seseorang yang dekat dengan Tuhan pasti akan disayangi oleh manusia sekitarnya. Seorang yang taat beragama dibutuhkan di mana pun dia berada. Karena seseorang yang taat beragama akan bergaul dengan baik dengan orang-orang yang ditemuinya.

Mendekatkan diri pada Tuhan tidak harus pamer kepada orang lain bahwa kita sering pergi ke gereja. Justru bila kita diam-diam dan benar-benar ingin mendekatkan diri pada Tuhan, akan menghasilkan pengaruh yang besar dalam perubahan diri kita. Seseorang yang biasa menjaga dirinya dengan aturan agama akan mempunyai kebiasaan untuk menjaga tingkah laku dan perkataannya.

Manusia tidak ada yang sempurna! Itu yang harus ada dalam benak seseorang yang sulit menemukan pasangan hidup. Bisa saja kita terlalu mematok standar pasangan ideal yang terlalu tinggi, bila dibandingkan dengan kuantitas kita sebagai insan. Misalnya kita inginkan adalah seseorang yang baik dan jujur sebagai pendamping hidup, tetapi kita tidak pernah memperhatikan kebaikan dan kejujuran diri kita sendiri.

Tips paling jitu untuk mendapatkan pasangan hidup adalah doa. Ya, doa adalah senjata terbaik bagi orang beriman. Dengan doa yang kita panjatkan kepada Tuhan akan memberikan hasil yang luar biasa kepada diri kita sendiri. Berdoa dapat meningkatkan kemampuan komunikasi kita. Berdoalah kepada Tuhan secara detail.

Ada beberapa kualitas karakter yang penting bagi orang Kristen yang akan memasuki pernikahan pada masa kini, yaitu :

Kesediaan untuk melayani, kerendahan hati (Yohanes 13:1-7, Roma 12:16).
Kemurnian dalam hal seksual (Roma 13:13-14,Ibrani 13:4).
Prioritas yang benar dalam hidup (Pengkhotbah 2:1-11).
Komitmen untuk bergereja dan melayani (Ibrani 10:24-25).
Sikap mengasihi (Yohanes 13:35).
Penguasaan diri (Amsal 23:20-21).
Tanggung jawab (1 Timotius 5:8).

Tentunya daftar ini tidak seharusnya menjadikan kita mencari orang yang sempurna. Tidak ada orang yang sempurna, tetapi kesediaan untuk terus belajar dan bertumbuh dalam karakter-karakter di atas sangatlah penting.

Selamat mencari bersama dengan Tuhan! 

Thursday 11 October 2012

ANAK KERANG MENANGIS...!!!

Pada suatu hari seekor anak kerang di dasar laut mengadu dan mengaduh pada ibunya sebab sebutir pasir tajam memasuki tubuhnya yang merah dan lembek.

"Anakku," kata sang ibu sambil bercucuran air mata, "Tuhan tid
ak memberikan pada kita bangsa kerang sebuah tangan pun, sehingga Ibu tak bisa menolongmu. Sakit sekali, aku tahu anakku. Tetapi terimalah itu sebagai takdir alam." "Kuatkan hatimu. Jangan terlalu lincah lagi. Kerahkan semangatmu melawan rasa ngilu dan nyeri yang menggigit. Balutlah pasir itu dengan getah perutmu. Hanya itu yang bisa kau perbuat", kata ibunya dengan sendu dan lembut.
Anak kerang pun melakukan nasihat bundanya. Ada hasilnya, tetapi rasa sakit bukan alang kepalang. Kadang di tengah kesakitannya, ia meragukan nasihat ibunya. Dengan air mata ia bertahan, bertahun-tahun lamanya. Tetapi! tanpa disadarinya sebutir mutiara mulai terbentuk dalam dagingnya. Makin lama makin halus. Rasa sakit pun makin berkurang. Dan semakin lama mutiaranya semakin besar. Rasa sakit menjadi terasa lebih wajar.

Akhirnya sesudah sekian tahun, sebutir mutiara besar, utuh mengkilap, dan berharga mahal pun terbentuk dengan sempurna. Penderitaannya berubah menjadi mutiara ; air matanya berubah menjadi sangat berharga. Dirinya kini, sebagai hasil derita bertahun-tahun, lebih berharga daripada sejuta kerang lain yang cuma disantap orang sebagai kerang rebus di pinggir jalan.

Cerita di atas adalah sebuah paradigma yg menjelaskan bahwa penderitaan adalah lorong transdensial untuk menjadikan "kerang biasa" menjadi "kerang luar biasa". Karena itu dapat dipertegas bahwa kekecewaan dan penderitaan dapat mengubah "orang biasa" menjadi "orang luar biasa".

Banyak orang yang mundur saat berada di lorong transdensial tersebut, karena mereka tidak tahan dengan cobaan yang mereka alami. Ada dua pilihan sebenarnya yang bisa mereka masuki : menjadi ´kerang biasa´ yang disantap orang, atau menjadi `kerang yang menghasilkan mutiara´. Sayangnya, lebih banyak orang yang mengambil pilihan pertama, sehingga tidak mengherankan bila jumlah orang yang sukses lebih sedikit dari orang yang `biasa-biasa saja´.

jadi..sahabatku mungkin saat ini kamu sedang mengalami penolakan, kekecewaan, patah hati, atau terluka karena orang2 disekitar kamu..cobalah untuk tetap tersenyum dan tetap berjalan di lorong tersebut, dan sambil katakan didalam hatimu.. "Airmataku diperhitungkan Tuhan..dan penderitaanku ini akan mengubah diriku menjadi mutiara2 yang beharga."


Tuhan Yesus Memberkati..

Tuesday 9 October 2012

"JANGAN DIREMEHKAN"

Bacaan Alkitab : Kejadian 4 : 1-16

Sadarlah dan berjaga-jagalah! Lawanmu, si Iblis, berjalan keliling sama seperti singa yang mengaum-aum dan mencari orang yang dapat ditelannya. ( I Petrus 5:8).

"Gempa tektonik berkekuatan kecil harus tetap diwaspadai karena ada tipe gempa besar yang diawali dengan gempa-gempa kecil," demikian dikatakan oleh Kepala Stasiun Geofisika Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Yogyakarta, Budi Waluyo.

Budi menyebutkan ada tiga tipe gempa tektonik.

Pertama, tipe gempa besar yang diawali gempa-gempa kecil.

Kedua, tipe gempa besar yang kemudian diikuti gempa-gempa susulan.

Ketiga adalah gempa swarm. Gempa ini tidak terlalu besar kekuatannya, tetapi terjadi terus-menerus dalam waktu lama, dan dalam frekuensi yang tinggi. Ketiga gempa tersebut berbahaya.

Firman Tuhan mengajar agar kita waspada terhadap dosa. Melalui jebakannya iblis selalu berusaha mencari celah untuk menjatuhkan kita. Tuhan menegur Kain karena menuruti hawa nafsu iri hati dan tidak mengatasi perasaan itu supaya menjauh darinya.

Ia justru melampiaskan dorongan untuk membinasakan Habel saat melihat kenyataan bahwa kurban sang adik diterima oleh Allah sedangkan kurbannya ditolak. Bukannya melakukan intropeksi, Kain malah membenarkan diri, membiarkan dirinya dikuasai amarah sehingga akhirnya ia pun melakukan pembunuhan.

Rasul Petrus mengingatkan kita bahwa iblis senantiasa mengintai orang seperti singa yang mengaum. Sepertinya, dosa begitu berkuasa sehingga orang percaya seakan tak berdaya menghadapinya. Padahal, singa yang mengaum itu telah ditaklukkan oleh Tuhan.

Memang, terkadang iblis membenarkan perilaku dosa dengan ungkapan yang terkesan logis : "Selama masih ada darah dan dagingnya, manusia masih bisa melakukan dosa. Orang Kristen juga manusia sehingga masih mungkin jatuh dalam dosa." Kita perlu mewaspadai jebakan ini. Sekali kita membenarkan ungkapan yang menjerumuskan ini, maka selanjutnya kita akan terbiasa juga untuk berbuat dosa tanpa merasa bersalah.

Marilah kita meneladani Habel, Tuhan Yesus, Petrus, Paulus, serta para pahlawan iman lain yang berani menolak tegas terhadap perilaku dosa karena menyadari potensi penghancuran yang bisa diakibatkan oleh hal itu.

Dosa seperti candu, sekali diamini, selamanya akan menghampiri. Berbahagialah kita yang berani menolak kehadirannya. 

‎"Doa di hadapan Tuhan Yang Maha Tahu"

TUHAN, Engkau menyelidiki dan mengenal aku;

Engkau mengetahui, kalau aku duduk atau berdiri, Engkau mengerti pikiranku dari jauh.

Engkau memeriksa aku, kalau aku berjalan dan berbaring, segala jalanku Kaumaklumi.

Sebab sebelum lidahku mengeluarkan perkataan, sesungguhnya, semuanya telah Kauketahui, ya TUHAN.

Dari belakang dan dari depan Engkau mengurung aku, dan Engkau menaruh tangan-Mu ke atasku.

Terlalu ajaib bagiku pengetahuan itu, terlalu tinggi, tidak sanggup aku mencapainya.

Ke mana aku dapat pergi menjauhi roh-Mu, ke mana aku dapat lari dari hadapan-Mu?

Jika aku mendaki ke langit, Engkau di sana; jika aku menaruh tempat tidurku di dunia orang mati, di situpun Engkau.

Jika aku terbang dengan sayap fajar, dan membuat kediaman di ujung laut,

juga di sana tangan-Mu akan menuntun aku, dan tangan kanan-Mu memegang aku.

Jika aku berkata: "Biarlah kegelapan saja melingkupi aku, dan terang sekelilingku menjadi malam,"

maka kegelapanpun tidak menggelapkan bagi-Mu, dan malam menjadi terang seperti siang; kegelapan sama seperti terang.

Sebab Engkaulah yang membentuk buah pinggangku, menenun aku dalam kandungan ibuku.

Aku bersyukur kepada-Mu oleh karena kejadianku dahsyat dan ajaib; ajaib apa yang Kaubuat, dan jiwaku benar-benar menyadarinya.

Tulang-tulangku tidak terlindung bagi-Mu, ketika aku dijadikan di tempat yang tersembunyi, dan aku direkam di bagian-bagian bumi yang paling bawah;

mata-Mu melihat selagi aku bakal anak, dan dalam kitab-Mu semuanya tertulis hari-hari yang akan dibentuk, sebelum ada satupun dari padanya.

Selidikilah aku, ya Allah, dan kenallah hatiku, ujilah aku dan kenallah pikiran-pikiranku;
lihatlah, apakah jalanku serong, dan tuntunlah aku di jalan yang kekal! (Maz 139:1-16,23-24.)

♥♥ A M E N ✞✞





Post by: http://www.facebook.com/SAHABAT.DOA.YESUS?ref=stream

Monday 8 October 2012

Kemajuan bukan pilihan tetapi KEHARUSAN


Keluaran 1:8-14

(8) Kemudian bangkitlah seorang raja baru memerintah tanah Mesir, yang tidak mengenal Yusuf.

(9) Berkatalah raja itu kepada rakyatnya: "Bangsa Israel itu sangat banyak dan lebih besar jumlahnya dari pada kita.

(10) Marilah kita bertindak dengan bijaksana terhadap mereka, supaya mereka jangan bertambah banyak lagi dan jika terjadi peperanga
n jangan bersekutu nanti dengan musuh kita dan memerangi kita, lalu pergi dari negeri ini."

(11) Sebab itu pengawas-pengawas rodi ditempatkan atas mereka untuk menindas mereka dengan kerja paksa: mereka harus mendirikan bagi Firaun kota-kota perbekalan, yakni Pitom dan Raamses.

(12) Tetapi makin ditindas, makin bertambah banyak dan berkembang mereka, sehingga orang merasa takut kepada orang Israel itu.

(13) Lalu dengan kejam orang Mesir memaksa orang Israel bekerja,

(14) dan memahitkan hidup mereka dengan pekerjaan yang berat, yaitu mengerjakan tanah liat dan batu bata, dan berbagai-bagai pekerjaan di padang, ya segala pekerjaan yang dengan kejam dipaksakan orang Mesir kepada mereka itu.

Pendahuluan
Jika iblis tdk bisa membuat kita murtad; maka iblis akan membuat kita tdk maju2.....Shg kita terkena virus GGD (Gitu Gitu Doang)
Mengapa iblis mau kita nggak maju:
1. Kekristenan tanpa kemajuan, adalah kekristenan yg menjenuhkan
2. Kekristenan tanpa kemajuan, adalah kekristenan tanpa kedewasaan
3. Kekristenan tanpa kemajuan, adalah kekristenan tanpa pengalaman-pengalamn dahsyat
4. Kekristenan tanpa kemajuan, adalah kekristenan yg kehilangan semangat utk melakukan perkara2 besar.

Siapa yg bisa maju?
1. Yg tdk mau menengok kebelakang
2. Yg menyadari status dan panggilannya
3. Yg fokus pada kelemahan dan masalah
4. Yg menjaga integritas imannya.

post by: http://www.facebook.com/psgilbertlumoindong

7 Langkah merebut mujizat

Matius 4:23-25
Yesus mengajar dan menyembuhkan banyak orang

(23) Yesuspun berkeliling di seluruh Galilea; Ia mengajar dalam rumah-rumah ibadat dan memberitakan Injil Kerajaan Allah serta melenyapkan segala penyakit dan kelemahan di antara bangsa itu.

(24) Maka tersiarlah berita tentang Dia di seluruh Siria dan dibawalah kepada-Nya semua orang yang buruk keadaannya, yan
g menderita pelbagai penyakit dan sengsara, yang kerasukan, yang sakit ayan dan yang lumpuh, lalu Yesus menyembuhkan mereka.

(25) Maka orang banyak berbondong-bondong mengikuti Dia. Mereka datang dari Galilea dan dari Dekapolis, dari Yerusalem dan dari Yudea dan dari seberang Yordan.

Kisah 2:22
(22) Hai orang-orang Israel, dengarlah perkataan ini: Yang aku maksudkan, ialah Yesus dari Nazaret, seorang yang telah ditentukan Allah dan yang dinyatakan kepadamu dengan kekuatan-kekuatan dan mujizat-mujizat dan tanda-tanda yang dilakukan oleh Allah dengan perantaraan Dia di tengah-tengah kamu, seperti yang kamu tahu.

Markus 6:5
(5) Ia tidak dapat mengadakan satu mujizatpun di sana, kecuali menyembuhkan beberapa orang sakit dengan meletakkan tangan-Nya atas mereka.

Markus 11:23-24
(23) Aku berkata kepadamu: Sesungguhnya barangsiapa berkata kepada gunung ini: Beranjaklah dan tercampaklah ke dalam laut! asal tidak bimbang hatinya, tetapi percaya, bahwa apa yang dikatakannya itu akan terjadi, maka hal itu akan terjadi baginya.

(24) Karena itu Aku berkata kepadamu: apa saja yang kamu minta dan doakan, percayalah bahwa kamu telah menerimanya, maka hal itu akan diberikan kepadamu.

Pendahuluan
Pada dasarnya setiap org rindu mujizat. Namun pemahaman ttg mujizat berbeda-beda.
Bagi saya mujizat itu: yg buat saya susah, buat Tuhan mudah, itulah mujizat.

Ada 2 ekstrim ttg mujizat:
1. Mujizat itu sangat mudah diperoleh, cukup berdoa saja.
2. Mujizat itu sangat susah utk diperoleh, syaratnya begitu sukar.

Sebenarnya : Tuhan rindu setiap kita mengalami serta hidup dlm mujizat.

7 langkah merebut mujizat:
1. Bereskan semua dosa dan pelanggaran kita thp Firman Tuhan
2. Bereskan setiap benci, dendam dan kepahitan dlm hati
3. Arahkan pandangan kita pada seluruh janji Tuhan
4. Imani janji Tuhan dan mulai proklamasikan
5. Mengerti "pesan Tuhan" dibalik masalah kita
6. Terus memandang kedepan, dgn sukacita, sambil terus bersyukur dan bersukacita
7. Tetap tekun dan sabar dlm menantikan "waktu Tuhan"