Tuesday 18 December 2012

JANGAN PUTUS ASA MASIH BISA BERJALAN

Ada seorang pengusaha yang sangat
kaya raya. Hidupnya tak pernah
mengalami kesusahan. Apapun yang
diinginkan selalu terpenuhi. Bagi
dirinya uang tidak akan pernah
berhenti mengalir.

Namun suatu
hari ada musibah yang
menyebabkan dia harus kehilangan
semuanya. Dalam waktu singkat,
semua hartanya habis bahkan ia
jatuh miskin.

Ia hanya memiliki
sepasang pakaian yang melekat pada
tubuhnya.
Ia merasa terpuruk. Bahkan ia
sangat ingin sekali untuk mengakhiri
hidupnya. Dia merasa tak sanggup
melakukan apapun dan tak mungkin
dapat melanjutkan hidupnya.

Saat
duduk di tepi jalan, ia bertemu
dengan seorang kakek tua dengan
pakaian seadaanya namun tidak
compang-camping seperti pengemis.

Orang tua itu mengenali wajahnya
dan mengatakan sesuatu, “Selama
dunia masih berputar, maka masalah
akan terus berputar. Tantangan akan
selalu mengejar siapapun yang
masih bernapas.

Kita tidak akan
benar-benar mati. Selama kaki ini
masih bisa berjalan, maka suatu saat
kita akan bisa berlari.

Terjatuh itu
perlu karena akan mengajari kita
untuk bangkit kembali.”
Setelah mendengar kata kakek itu,
pengusaha yang jatuh miskin itu pun
menjadi semangat dankembali
berjuang untuk hidupnya.

Segala
sesuatu yang sudah runtuh mulai
dibangunnya satu persatu dan dia
menjadi sangat bijak dalam
menghadapi setiap hambatan yang
ada.

Seperti itulah kehidupan kita. Ada
kalanya kita terjatuh dalam masalah
yang besar, sebuah masalah yang
kita pikir merupakan akhir dari
kehidupan kita.
Selama kita masih
memiliki kaki untuk berjalan, maka
kita masih memiliki kesempatan
untuk berlari.

Kegagalan bukanlah kehancuran,
namun kegagalan adalah proses di
mana kita harus belajar
memperbaiki apa yang masih kurang
dalam diri kita.

Tidak ada seorang
pun yang diciptakan untuk sebuah
kehancuran. Setiap kita diciptakan
untuk sebuah kemenangan,
kemenangan akan segala sesuatu
yang kita perjuangkan.

~Sesungguhnya, mata TUHAN tertuju kepada mereka yang takut akan Dia, kepada mereka yang
berharap akan kasih setia-Nya (Mazmur 33:18)


sumber: http://www.facebook.com/pages/Bejana-kemuliaan/492591964104594?ref=stream

No comments:

Post a Comment