Friday 3 August 2012

"Apa yang kamu tabur, itulah yang akan kamu tuai." (Gal. 6:7)



Seorang CEO hendak mewariskan perusahaan besar kepada karyawan terbaiknya.

Untuk itu Ia memanggil seluruh karyawannya, memberikan masing2 sebutir BENIH di tangannya dan berkata
:
"Sirami dg teratur, rawat & kembalilah setahun dari sekarang dg membawa tanaman yg tumbuh dari benih ini. Yg TERBAIK, pemiliknya akan menjadi penggantiku sebagai CEO perusahaan ini."

Seorang karyawan, Toni plg kerumah. Setiap hari benih itu ia siram dg air dan diberinya pupuk. Stlh 6 bulan, di kantor semua saling membicarakan tanaman mereka, sedangkan Toni melihat "TIDAK ADA PERUBAHAN" yg terjadi pada benih miliknya
IA MERASA GAGAL

Setelah 1 thn, seluruh eksekutif menghadap CEO memperlihatkan hasil benih tersebut.
Toni berkata pd istrinya bahwa ia tidak akan membawa pot yg kosong,
Namun istrinya mendorong untuk menyatakan yg sebenarnya.
Toni menyadari bahwa istrinya menyarankan HAL YANG BENAR

Masuk ruang meeting , Toni membawa pot kosong
Seluruh mata memandangnya kasihan
Ketika CEO masuk ruangan Ia memandang keindahan seluruh tanaman itu , hingga akhirnya berhenti didepan Toni yg tertunduk malu
Sang CEO memintanya ke depan & menceritakan kronologisnya

Ketika ia selesai cerita, CEO berkata
"beri tepuk tangan untuk Toni , CEO yg baru"

Ia berkata
"Aku memberi benih itu , yg sebelumnya telah KUREBUS DI AIR PANAS hingga mati & tidak mungkin tumbuh lg. Karena benih itu tdk tumbuh berarti kalian menukarnya & berbohong padaku. Lain dg Toni dia mau berkata dg sejujurnya"

Jika Anda menanamkan kejujuran, Anda akan menuai kepercayaan.
Jika Anda menanam kebaikan, Anda akan menuai sahabat-sahabat.
Jika Anda menanam kerendahan hati, Anda akan menuai kebesaran.
Jika Anda menanam ketekunan, Anda akan menuai kepuasan.
Jika Anda menanam pertimbangan, Anda akan menuai perspektif.
Jika Anda menanam kerja keras, Anda akan menuai kesuksesan.
Jika Anda menanam pengampunan, Anda akan menuai perdamaian.
Jika Anda menanam iman di dalam Kristus, Anda akan menuai tuaian.
Jadi berhati-hatilah dengan apa yang Anda tanam sekarang; hal itu akan menentukan apa yang akan Anda tuai kemudian nanti. Dua ribu tahun yang lalu, Paulus menulis kepada jemaat di Galatia kisah yang sama tetapi dengan kata-kata yang lebih singkat, "Apa yang kamu tanam, itulah yang akan kamu tuai." (Gal. 6.7)

Silahkan dibagikan, Tuhan Yesus mengasihi dan memberkati Anda selalu..
 
 

No comments:

Post a Comment